Bicara tentang ide tata ruang yang sedang hype di Indonesia,
Mezzanine merupakan salah satunya konsep populer yang banyak diadopsi. Mulai
dari penyediaan properti hunian dari developer hingga ide ruang para pemukim
yang hendak merenovasi huniannya.
Bukan merupakan konsep baru, Mezzanine telah lama
diaplikasikan oleh berbagai arsitek dan desainer interior di seluruh dunia.
Meskipun begitu, konsep ini disebut paling mencerminkan inspirasi ide tata
ruang yang sangat cocok untuk tempat tinggal masyarakat modern.
Kira-kira seperti apa konsep mezzanine yang populer itu?
Mari kita simak bersama !
Definisi Mezzanine
Ada banyak pendefinisian dari konsep area mezzanine dari
berbagai arsitek dan desainer interior di seluruh dunia. Mezzanine sendiri
diketahui berasal dari kata ‘mezzo‘ dari bahasa Italia yang berartikan ‘bagian
tengah’.
Untuk konsep simplenya, mezzanine didefinisikan sebagai
ruang atau area tambahan yang dibangun di antara lantai dan area plafon.
Mezzanine merupakan area ekstensi dimana terletak seperti sebuah lantai tingkat
yang dapat diakses dengan tangga.
Fungsi Mezzanine
Seperti pada pemahaman definisinya, area Mezzanine merupakan
area fungsional yang efisien. Area tersebut diketahui dapat difungsikan untuk
berbagai macam kegunaan. Jika melihat pengaplikasiannya di situs-situs ide
dekorasi, mezzanine dapat difungsikan antara lain yakni;
-Gudang
-Area bekerja
-Perpustakaan
-Tempat ibadah
-Ruang tv
-Ruang meditasi
-Ruang santai
-Kamar tidur
Estetik &
Artistik
Tidak hanya fungsional dan efisien, apa yang membuat
mezzanine sangat diinginkan oleh generasi milenial modern adalah aspek estetika
dan artistik yang hadir dari keberadaannya.
Untuk memaksimalkan aspek estetik dan artistik, Anda
disarankan untuk memadukan area tersebut dengan sebuah tema tertentu. Berkenaan
dengan hal ini, area mezzanine memiliki keunggulan dari kecocokannya dengan
beragam tema ruangan. Anda bisa memilih tema-tema mulai dari minimalis,
vintage, retro-vintage, bohemian, rustic, hingga tema shabby chic.
Pembangunan Mezzanine
Dalam pembangunan area mezzanine dalam ruang tengah, para
arsitektur membuat patokan tinggi rumah harus memiliki jarak lantai ke plafon
sekitar 4 meter. Tinggi ini bersifat mutlak dan ideal dikarenakan untuk
memimalisasi kesesakan pada area mezzanine.
Keharusan lainnya yaitu area yang akan dibangun mezzanine
merupakan area yang sifatnya terbuka seperti ruang tamu atau ruang keluarga.
Alangkah baiknya terletak pada bagian dalam rumah.
Sebagai ruang ekstensi yang bersifat portabel, mezzanine
dibangun dengan material praktis seperti beton, baja ringan, hingga material
kayu. Dimana sama sekali tidak menggunakan proses pengecoran dengan semen.
Karena sifatnya yang portabel ini, mezzanine juga dapat
dibongkar dengan mudah oleh Anda jika sewaktu-waktu Anda sudah tidak membutuhkannya
lagi.
Sumber : lamudi.co.id
_______________
Youtube :
youtube.com/perumahanislamiindonesia.
Instagram :
Instagram.com/perumahanislamiindonesia.
Facebook :
facebook.com/perumahanislamiindonesia.
Perumahan Islami Indonesia
Developer, Agensi dan Konsultan Property Syariah
0 comments:
Post a Comment